Cara Membuat Surat Lamaran Kerja

Mencari pekerjaan memang bukanlah hal yang mudah. Setelah menemukan lowongan yang cocok, salah satu tahapan penting dalam melamar pekerjaan adalah membuat surat lamaran kerja. Surat lamaran kerja merupakan dokumen yang digunakan untuk mengajukan permohonan kerja pada suatu perusahaan atau instansi tertentu. Dalam surat lamaran kerja, kita dapat menyampaikan kualifikasi, pengalaman kerja, dan kemampuan yang dimiliki sebagai bahan pertimbangan perusahaan dalam memilih karyawan yang tepat. Berikut adalah cara membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar.

Cara Membuat Surat Lamaran Kerja

1. Ketahui Informasi Lowongan Kerja
   Sebelum membuat surat lamaran kerja, pastikan bahwa kamu sudah mempelajari informasi tentang lowongan kerja tersebut. Pelajari posisi pekerjaan, persyaratan kualifikasi, dan deskripsi pekerjaan yang dibutuhkan. Hal ini akan memudahkan kamu untuk mengetahui kualifikasi yang perlu dicantumkan di dalam surat lamaran kerja.
2. Perhatikan Format Surat Lamaran Kerja
   Format surat lamaran kerja haruslah rapi dan mudah dibaca. Gunakan font yang mudah dibaca, seperti Arial atau Times New Roman dengan ukuran 12. Selain itu, pastikan margin pada surat lamaran kerja cukup lebar agar tampilan surat lebih rapi dan nyaman untuk dibaca.
3. Sertakan Informasi Pribadi
   Pada bagian awal surat lamaran kerja, sertakan informasi pribadi seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan informasi yang kamu sertakan lengkap dan benar agar perusahaan dapat menghubungi kamu dengan mudah.
4. Tuliskan Tujuan Lamaran
   Pada paragraf awal, sampaikan tujuan kamu dalam melamar pekerjaan pada perusahaan tersebut. Jelaskan posisi yang kamu lamar dan sampaikan alasan mengapa kamu tertarik bekerja di perusahaan tersebut.
5. Sampaikan Kualifikasi dan Pengalaman Kerja
   Pada paragraf selanjutnya, sampaikan kualifikasi dan pengalaman kerja yang kamu miliki yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Jelaskan pengalaman kerja, keahlian, dan pendidikan yang kamu miliki yang dapat mendukung posisi yang kamu lamar.
6. Jelaskan Alasan Memilih Perusahaan Tersebut
   Sampaikan alasan mengapa kamu tertarik bekerja di perusahaan tersebut dan apa yang membuat perusahaan tersebut menarik bagi kamu. Hal ini akan menunjukkan kepada perusahaan bahwa kamu memang benar-benar tertarik bekerja di perusahaan tersebut.
7. Sertakan Pesan Penutup
   Pada akhir surat, sertakan pesan penutup yang menunjukkan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk melamar pekerjaan pada perusahaan tersebut. Sampaikan juga harapan kamu untuk dapat diundang untuk wawancara kerja.
8. Periksa Kembali Surat Lamaran Kerja
   Sebelum mengirimkan surat lamaran kerja, pastikan untuk memeriksa kembali kesalahan penulisan dan tata bahasa yang ada di dalam surat. Hal ini akan menunjukkan kepada perusahaan bahwa kamu serius dalam melamar pekerjaan dan memperhatikan detail.

Dalam membuat surat lamaran kerja, pastikan untuk menyampaikan informasi yang relevan dan menarik perhatian perusahaan. Sampaikan juga kualifikasi dan pengalaman kerja yang kamu miliki dengan jelas dan singkat. Dengan cara ini, kamu akan meningkatkan peluang kamu untuk dipanggil wawancara kerja dan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

Cara melamar kerja lewat email

Melamar kerja lewat email merupakan pilihan yang semakin populer di era digital ini. Namun, cara melamar kerja lewat email juga memerlukan perhatian yang khusus agar email yang kamu kirimkan tidak terlihat tidak profesional atau tidak terstruktur. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat kamu lakukan dalam cara melamar kerja lewat email:

1. Siapkan Berkas Lamaran Kerja
   Sebelum mengirimkan email lamaran kerja, pastikan kamu sudah menyiapkan berkas lamaran kerja yang lengkap dan terstruktur dengan baik. Berkas lamaran kerja tersebut biasanya terdiri dari surat lamaran kerja, CV, dan fotokopi dokumen pendukung lainnya (seperti sertifikat atau transkrip nilai).
2. Perhatikan Format Email
   Pada saat mengirimkan email lamaran kerja, pastikan untuk memperhatikan format email. Gunakan format yang profesional dan mudah dibaca, seperti font Arial atau Times New Roman dengan ukuran 12. Pastikan juga bahwa margin pada email telah diatur dengan baik.
3. Sertakan Subjek Email yang Jelas
   Pada subjek email, sertakan informasi yang jelas mengenai posisi yang kamu lamar. Sebagai contoh, “Lamaran Pekerjaan – Digital Marketing Specialist”. Hal ini akan memudahkan penerima email untuk memahami tujuan email kamu.
4. Sertakan Informasi Kontak
   Sertakan informasi kontak, seperti nomor telepon dan alamat email, pada bagian bawah email kamu agar perusahaan dapat menghubungi kamu dengan mudah jika diperlukan.
5. Sampaikan Tujuan Lamaran Kerja
   Pada paragraf awal email, sampaikan tujuan kamu dalam melamar pekerjaan pada perusahaan tersebut. Jelaskan posisi yang kamu lamar dan sampaikan alasan mengapa kamu tertarik bekerja di perusahaan tersebut.
6. Sampaikan Kualifikasi dan Pengalaman Kerja
   Pada paragraf selanjutnya, sampaikan kualifikasi dan pengalaman kerja yang kamu miliki yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Jelaskan pengalaman kerja, keahlian, dan pendidikan yang kamu miliki yang dapat mendukung posisi yang kamu lamar.
7. Jelaskan Alasan Memilih Perusahaan Tersebut
   Sampaikan alasan mengapa kamu tertarik bekerja di perusahaan tersebut dan apa yang membuat perusahaan tersebut menarik bagi kamu. Hal ini akan menunjukkan kepada perusahaan bahwa kamu memang benar-benar tertarik bekerja di perusahaan tersebut.
8. Sertakan Berkas Lamaran Kerja
   Sertakan berkas lamaran kerja yang telah kamu siapkan pada email kamu. Pastikan file-file tersebut telah diatur dengan rapi, misalnya dengan menempatkan setiap file dalam folder yang sesuai.
9. Periksa Kembali Email Lamaran Kerja
   Sebelum mengirimkan email lamaran kerja, pastikan untuk memeriksa kembali kesalahan penulisan dan tata bahasa yang ada di dalam email. Hal ini akan menunjukkan kepada perusahaan bahwa kamu serius dalam melamar pekerjaan dan memperhatikan detail.

Dalam melamar kerja lewat email, pastikan untuk menyampaikan informasi yang relevan dan menarik perhatian perusahaan. Sampaikan juga kualifikasi dan pengalaman kerja yang kamu miliki dengan jelas dan singkat. Dengan cara ini, kamu akan meningkatkan peluang kamu untuk dipanggil wawancara kerja dan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

Cara membuat cv lamaran kerja

CV atau Curriculum Vitae adalah ringkasan dari riwayat hidup seseorang yang berisi informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian yang dimilikinya. CV sangat penting dalam melamar pekerjaan karena memberikan gambaran tentang latar belakang dan kualifikasi seseorang sebagai calon karyawan. Berikut adalah cara membuat CV lamaran kerja yang baik dan benar:

1. Tentukan Format CV
   Pertama-tama, tentukan format CV yang akan kamu gunakan. Format CV yang umum digunakan adalah kronologis, fungsional, atau kombinasi antara kronologis dan fungsional. Pilih format yang paling sesuai dengan pengalaman dan kualifikasi yang kamu miliki.
2. Sertakan Informasi Pribadi
   Pada bagian awal CV, sertakan informasi pribadi seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan informasi yang kamu sertakan lengkap dan benar agar perusahaan dapat menghubungi kamu dengan mudah.
3. Sampaikan Tujuan
   Pada bagian awal CV, sampaikan tujuan kamu dalam mencari pekerjaan dan posisi yang sedang kamu lamar. Sebaiknya sampaikan tujuan kamu dengan singkat dan jelas.
4. Sampaikan Pendidikan
   Sampaikan riwayat pendidikan kamu mulai dari yang terakhir, termasuk nama institusi pendidikan, jurusan, dan tahun lulus. Jelaskan juga prestasi dan penghargaan yang kamu dapatkan selama masa pendidikan.
5. Sampaikan Pengalaman Kerja
   Sampaikan pengalaman kerja kamu, mulai dari pekerjaan yang paling baru hingga yang terlama. Jelaskan nama perusahaan, posisi yang kamu pegang, dan tanggung jawab yang kamu emban. Jelaskan juga prestasi atau kontribusi yang kamu berikan pada perusahaan tersebut.
6. Sampaikan Keterampilan
   Sampaikan keterampilan atau keahlian yang kamu miliki yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Misalnya, keterampilan dalam penggunaan perangkat lunak atau bahasa asing.
7. Sertakan Referensi
   Sertakan nama dan kontak orang yang bisa memberikan referensi tentang kamu dan pekerjaan yang kamu lakukan. Pastikan untuk meminta izin kepada orang tersebut terlebih dahulu sebelum menyertakan nama dan kontaknya pada CV.
8. Periksa Kembali CV
   Sebelum mengirimkan CV, pastikan untuk memeriksa kembali kesalahan penulisan dan tata bahasa yang ada di dalam CV. Pastikan juga format dan tampilan CV terlihat rapi dan mudah dibaca.

Dalam membuat CV, pastikan untuk menyampaikan informasi yang relevan dan menarik perhatian perusahaan. Sampaikan juga kualifikasi dan pengalaman kerja yang kamu miliki dengan jelas dan singkat. Dengan cara ini, kamu akan meningkatkan peluang kamu untuk dipanggil wawancara kerja dan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.